Sejak saya punya kamera yang bukan kamera saku beberapa waktu lalu, saya perhatikan ternyata saya getol sekali memfoto objek tunggal berfokus dekat aka foto makro. Saya melakukan ini bukan tanpa alasan. Salah satunya adalah fotografi jenis ini lebih mudah dibanding foto lansekap atau foto multi objek lainnya. Bagaimana tidak? Intinya hanyalah menghasilkan komposisi optimal dari sebuah objek saja, yang tentunya bisa lebih kita atur. Bandingkan dengan memfoto objek bergerak yang momentnya bisa muncul kapan saja, atau foto lansekap yang mengharuskan kita memilih angle dengan teliti agar semua objek yang tertangkap lensa bisa berpadu harmonis. Suatu hal yang tidak gampang dipelajari tentunya.
Ini bukan berarti saya tidak mau belajar fotografi jenis lain, tetapi saya memilih untuk mendalami dulu makro, sehingga paling tidak saya sudah menghasilkan beberapa foto yang ciamik, sehingga nanti pada saat saya belajar foto lansekap (yang saya duga hasilnya tidak akan bisa mengalahkan bahkan foto pacar saya yang sebenarnya juga baru belajar) saya tidak akan terlalu malu hati.
Saya ngantuk nih, dilanjut nanti ya. :)
Ini bukan berarti saya tidak mau belajar fotografi jenis lain, tetapi saya memilih untuk mendalami dulu makro, sehingga paling tidak saya sudah menghasilkan beberapa foto yang ciamik, sehingga nanti pada saat saya belajar foto lansekap (yang saya duga hasilnya tidak akan bisa mengalahkan bahkan foto pacar saya yang sebenarnya juga baru belajar) saya tidak akan terlalu malu hati.
Saya ngantuk nih, dilanjut nanti ya. :)
No comments:
Post a Comment